Permasalahan Darah haid
Assalamu ‘alaikum wr. Wb.
Darah Haidh sifatnya tetap dan jenis darahnya dapat diketahui sebagaimana disebutkan dalam hadits:
Dari Aisyah ra berkata: Berkata Fatimah binti Abi Hubaisy kepada Rasulullah saw. Saya wanita mustahadhah (selalu keluar darah kotor) dan tidak selalu bersih. Apakah saya meninggalkan shalat Rasulullah saw. Bersabda: Itu adalah darah kotor dan bukan haidh. Jika datang bulan (haidh), maka tinggalkan shalat dan jika pergi, hitunglah. Bersihkan darah itu sisanya (darah kotor) dan shalatlah (HR Bukhari).
Jadi jelaslah dari hadits diatas bahwa cara untuk menentukan darah haidh ada tiga macam:
1. Waktunya tetap atau rutin
2. Jenis darahnya diketahui
3. Atau dari kedua ciri diatas.
Jika tidak rutin, maka bukan darah haidh dan masuk darah kotor. Dan hendaknya berwudhu dan kerjakan shalat. Jika yang rutin 7 hari, maka hitunglah masa haidh 7 hari dan sisanya darah kotor dan shalat seperti biasanya.
Bagi yang terbiasa keluar darah kotor memang ada perintah untuk mandi setelah mensucikan darah kotor tersebut dan shalat.
Wallahu a‘lam bis-shawab.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comments :
0 komentar to “Permasalahan Darah haid”
Posting Komentar